Kota Hiroshima bisa terbilang tidak terlalu besar sehingga kita cukup mengalokasikan waktu satu hari untuk mengunjungi tempat-tempat wisata utama di kota tersebut. Biasanya kalau ke Hiroshima, wisatawan akan sekalian mengunjungi Miyajima, sebuah pulau kecil yang terletak sekitar 30 menit dari Hiroshima. Torii mengapung dan rusa yang berkeliaran bebas menjadi daya tarik dari pulau ini. Jujur, kami tidak terlalu tertarik melihat rusa-rusa yang ada di sana, maklum lah kan kami berdua orang Bogor yang sehari-harinya udah sering liat rusa Kebun Raya, hehe.
Category: Landmark/Tourist Attraction
Cupnoodles Museum
Who doesn’t love noodles? Who doesn’t know instant noodles? Moreover, who haven’t try cup noodles? Imagine eating it in this rainy season, so warm and yummy! But, how many of you know the story behind this magic cup of instant ramen? Yokohama Cupnoodles Museum will tell you all..

Yokohama Cupnoodles Museum (yes, without space in between “cup” and “noodles”)
Ikuta Shrine
It’s late, but let us say to our ultimate Johnny’s “idol” Ikuta Toma -kun: 誕生日おめでとう!! ♥♥
To celebrate it, we would like to take you to a shrine with his name on it. Although it has nothing to do with him, Ikuta Shrine is surely an interesting place for Toma’s fangirls/boys. Why? Nothing, it’s just because of his name. LoL. Ok, kindly read through this post and decide.

Ikuta Shrine (生田神社)
Snoopy Museum Tokyo
Satu lagi tempat wajib di Jepang yang harus dikunjungi oleh fans Snoopy, yaitu Snoopy Museum Tokyo. Sesuai namanya, museum yang baru dibuka April 2016 ini berisi sejarah dan barang-barang dari komik strip buatan Charles M. Schulz.
Hiroshima, 6 Agustus 1945 – ….
Agustus menjadi bulan bersejarah bagi Indonesia dan juga Jepang. Kedua negara ini memang punya latar belakang yang bertautan. Di sekolah dulu pasti ada pelajaran yang membahas kejadian di Agustus 1945: pengeboman di Hiroshima dan Nagasaki, serta kemerdekaan Indonesia. Di sini kita bakal bahas lagi, tapi secara ringan dari sudut pandang traveler 😉
Tepat di hari ini 72 tahun lalu, Hiroshima luluh lantak oleh bom yang dijatuhkan oleh tentara Amerika pada akhir Perang Dunia II. Dampaknya tidak hanya kehancuran kota dan korban jiwa, karena bertahun-tahun kemudian efek radiasi bom nuklir itu masih ada. Tapi Jepang bangkit, dan Hiroshima menjadi salah satu tujuan wisata karena kisahnya.

Hiroshima Peace Memorial – UNESCO’s World Heritage
Ninomiya Jinja & Ninomiya-chou in Kobe
Happy birthday Ninomiya Kazunari! We know it’s late. But you’re the forever 17 liners, so it won’t matter, right? Here’s another special post to celebrate Nino month.
When you are in Kobe and you are a big fan of Ninomiya Kazunari, please do pay a visit to this area. It is totally unrelated to our Neen, but it is sure fun to find the place and take picture with his name written everywhere.

二宮神社 = Ninomiya Jinja
Shin-Yokohama Ramen Museum
Ramen is one of popular comfort food among Japanese. Back then, Muslim traveler might be hesitated to taste this dish because usually it was made from pork broth. But these days the number of Vegetarian Ramen and even Halal Ramen is increasing in Japan. One of the place to try Vegetarian Ramen is in Shin-Yokohama Ramen Museum. There are 3 – 4 different option you can choose. Or if you are a big eater, why not try all? This museum is probably the most random/out-of-theme museum we’ve ever visited. We will tell you why later.
Tokyo Tower vs Tokyo Skytree
Every country has its own landmarks. For Japan, one of the most popular one is Tokyo Tower, the highest tower in Japan back then. In 2012, another tower was built and instantly attract tourists’ attention. Tokyo Skytree it is. How do we see these two Japan’s prides?
Sarapan di Tsukiji Fish Market
Sebagai kota pelabuhan, ga heran kalau Tokyo memiliki pasar ikan dan seafood terbesar di dunia bernama Tsukiji Fish Market. Kalau di Jakarta mungkin semacam Pelabuhan Sunda Kelapa ya. Tidak hanya hasil tangkapan dari perairan Jepang, tangkapan dari nelayan Jepang di seluruh dunia pun mampir ke pasar ikan ini untuk dijual dengan total sekitar 700.000 ton persegi seafood dalam setahun! [1] Kok bisa sih segitu banyaknya? Ya karena terkait dengan pola konsumsi orang Jepang yang emang doyan makan ikan. Awalnya sih mereka makan ikan bukan cuma karena doyan, tapi emang sempat ada pelarangan makan daging selama beberapa abad di Era Kofun [2]. Selain untuk konsumsi, ikan juga menjadi salah satu bahan persembahan bagi dewa di kuil-kuil. Jadi wajar kan kalau Jepang punya pasar ikan terbesar di dunia. Untuk kualitas jangan ditanya, karena orang Jepang sering makan dalam bentuk mentah, maka hanya kualitas terbaik dan paling segar yang dijual di sini.
Nonton di TOHO Cinema
Pada trip kami yang lalu, pas banget movie-nya Ikuta Toma yang berjudul Yokokuhan sedang tayang. Meski sepanjang film ga paham dialognya, tapi kami tetep nekad nonton demi ngeliat muka ganteng Toma terpampang nyata segede anta-antaha *berima*





