Yap, sesuai janji di postingan sebelumnya tentang The Wizarding World of Harry Potter, kali ini kami akan melanjutkan membahas atraksi lainnya di Universal Studio Japan (USJ).
Berbeda dengan Tokyo Disneyland yang banyak atraksinya cocok untuk bocah cilik, di USJ ini atraksinya lebih pas untuk yang sudah remaja/dewasa. Ada sih satu area yang khusus buat bocah yaitu Universal Wonderland. Area ini akan kami bahas secara terpisah karena salah seorang di antara kami ada yang lupa umur heboh sendiri kegirangan sampai ga sadar kelamaan main di salah satu area Universal Wonderland. Makanya kami sarankan untuk beli 2-Days pass kalau mau puas nyobain semua atraksi yang ada.
Universal Studio Japan terbagi dalam 7 area utama (Hollywood, San Fransisco, New York, Jurassic Park, Amity Village, Universal Wonderland, dan Waterworld) dan 2 area temporer (The Wizarding World of Harry Potter dan Cool Japan).Peta USJ dapat diunduh di sini. Oh iya, begitu masuk USJ akan ada papan informasi yang menunjukkan berapa lama antrian di tiap atraksi.
Atraksi pertama yang kami coba adalah Backdraft yang didasarkan pada film berjudul sama. Ada yang tau? Meski kami sudah berumur, tapi kami ga setua itu untuk tau yang mana filmnya. Intinya sih tentang pemadam kebakaran gitu. Jujur, awalnya rada ngebosenin karena kita cuma diarahkan untuk berjalan menuju stage-stage terpisah terkait dengan beberapa scene di film tersebut. Nah, di stage terakhir baru deh atraksinya memanas. Literally. Karena di stage terakhir inilah kita bakal disuguhkan suasana chaos kebakaran beneran, lengkap dengan stage tempat kita berdiri yang seolah-olah ikutan mau runtuh. Atraksi berdurasi 20 menit ini lumayan bikin pegel karena kita harus berdiri sepanjang pertunjukan.
Sewaktu kami berkunjung ke sana, area Jurassic Park dan Waterworld sedang ditutup karena ada maintenance. Jadi ada baiknya kalian ngecek website mereka untuk tahu atraksi mana yang bakal ditutup sementara biar ga rugi. Kalau atraksi yang kalian inginkan tutup, ya sudahlah pasrah saja sambil joget-joget Happy-nya Pharrel William. Niscaya akan ada petugas USJ yang akan ikut menari bersama kalian #truestory. Atau…. retail therapy di toko-toko souvenir yang tersebar di seluruh penjuru USJ.
Atraksi berikutnya yang kami coba adalah Hollywood Dream di area Hollywood. Sebenarnya atraksi ini ada 2 jenis: Hollywood Dream dan Hollywood Dream -The Ride Backdrop. Atas nama mencari antrian yang 20 menit lebih pendek, maka kami memilih Hollywood Dream. Atraksi roller coaster berdurasi 3 menit ini cukup unik karena sebelum mulai, kalian bisa memilih lagu apa yang mau didengar selama perjalanan. Pilihan kami? Tentu saja Amazing Discovery-nya SMAP! Lagunya bener-bener pas banget dengan ritme si roller coaster. Tidak lupa kami sesekali teriak, bukan karena SMAP, tapi karena atraksinya yang nyeremin!
Setelah mengumpulkan nyawa yang sempat terbang di Hollywood Dream, kami masuk ke area Cool Japan. Area ini sifatnya temporer dengan durasi sekitar 6 bulan saja dan setiap tahun akan berubah. Untuk di tahun 2015 ada Evangelion The Real 4D, Shingeki no Kyojin The Real, Biohazard The Escape, dan Moster Hunter The Real. Sayang kami masuk ke sana menjelang waktu jam tutup sehingga hanya bisa ke atraksi Evangelion The Real 4D. Buat yang takut darah, disarankan ga masuk atraksi ini deh. Ceritanya sendiri kami ga terlalu ngerti karena, selain udah lupa banget gimana jalan cerita Evangelion, ga ada English Subtitles di layarnya. Untuk Cool Japan tahun 2016, atraksi ini masih ada bersama dengan Shingeki no Kyojin The Real dan Moster Hunter The Real. Ada tambahan 2 atraksi baru yaitu Kyari Pamyu Pamyu XR – The Ride dan Resident Evil: The Escape 2.
Hari mulai gelap dan sudah banyak atraksi yang sudah tutup. Akhirnya kami pun keluar dari area USJ dengan kaki pegal tapi hati riang. Oh iya, kalau kalian datang membawa koper (seperti kami), disediakan layanan loker lho di sini jadi ga perlu geret-geret sepanjang hari.
Mana yang lebih seru, Tokyo Disneyland atau Universal Studio Japan? Hmmm…. sepertinya ini tergantung selera masing-masing, tapi kami cenderung memilih USJ karena atraksinya lebih seru. Oh iya, kalau berkunjung ke sini paling pas awal Juni karena selain area Cool Japan masih buka, udaranya pas banget. Mataharinya agak terik (yang matanya sensitif disarankan bawa kaca mata hitam), tapi ga terlalu panas. USJ paling mudah diakses menggunakan kereta. Tapi ada juga bis antar kota dengan trayek USJ-Tokyo dan sebaliknya.
Masih akan ada satu postingan lagi tentang USJ, tunggu ya!
What: Universal Studio Japan, Osaka
Where: [map]
How to go: JR Yumesaki Line to Universal City Station
How much: ticket fare ¥7400 (1 Day adult) ~ ¥12450 (2 Days adult);
One thought on “Universal Studios Japan: The Rides”